Iklan

Kalingga
Sabtu, 26 Februari 2022, Februari 26, 2022 WIB
Last Updated 2022-02-25T20:21:39Z
Berita

Kapal Yacht Berbendera Malaysia Terdampar di Singaraja

Advertisement
Buleleng-Visinusantara.my.id -- Kapal Yacht Berbendera Malaysia Terdampar di Singaraja - Bali. Sebuah kapal jenis Yacht Sundacer 44 berbendera Malaysia ditemukan terdampar di pesisir SPN Polda Bali, Singaraja. Salah satu Anggota Di SPN (Sekolah Polisi Negara ) Singaraja yang kebetulan melakukan persembahyangan pada Selasa (22/2) malam di pesisir setempat kaget dengan adanya kapal berwarna biru, sehingga dia dengan sigap melaporkan hal itu ke Sat Pol Airud Polres Buleleng.

Sementara, Kasat AKP I Wayan Parta menyikapi temuan tersebut (23/2), kapal Yacht dengan bendera Malaysia pada bagian belakang ditemukan tanpa awak.

Kondisi body kapal setelah dilakukan pemeriksaan mengalami bocor di lambung kanan akibat benturan dengan batu dengan posisi pintu terkunci.

Dugaaan awalnya bahwa Kapal diduga putus tali tambat, sehingga hanyut terbawa arus. Upaya dilakukan Polres Buleleng sementara adalah mengencangkan tali pengikat agar kapal tidak hanyut.

Kasat AKP Wayan Parta mengungkapkan, "kita langsung amankan kapal pagi-pagi agar tidak kemana, karena ada bendera Malaysia. Setelah infomasikan dan pemiliknya datang dan kita periksa baik dokumen dan kelengkapan lainnya," ujar AKP Wayan Parta.

Setelah ramai diinformasikan di medsos, Instansi Imigrasi, Syahbandar Sangsit merapat ke SPN, diketahui kapal tersebut milik Robert K Stahl dan Leigh E Reaby warga Australia oner hotel The Lovina Setelah ramai diinformasikan di medsos, Instansi Imigrasi, Syahbandar Sangsit merapat ke SPN, diketahui kapal tersebut milik Robert K Stahl dan Leigh E Reaby warga Australia oner hotel The Lovina yang selama ini menyandarkan kapal itu di perairan laut Lovina.yang selama ini menyandarkan kapal itu di perairan laut Lovina.

Tidak lama berselang pemilik yacht Stahl Robert Karl tiba dilokasi dan membenarkan yacht bernama lambung Miss Lovina tersebut miliknya. Warga negara Australia itu mengaku kehilangan yacht yang sedang labuh jangkar di lepas Pantai Lovina.

Menager The Lovina Kadek Dwi Darmawijaya, bersama pemilik Robert Leigh. Menurutnya, yacht tersebut baru saja tiba dari Benoa dan sedang mengurus dokumen untuk dibawa ke Batam.

"Tali jangkarnya ada dua dan keduanya putus. Saya menduga ini ada kesengajaan diputus dan saya serahkan penanganan soal itu ke Polres Buleleng," Kadek.

Kapal yacht yang teregistrasi di Langakawi Interantional Yacht Malaysia itu mengalami kerusakan berat pada lambung akibat terbentuk dengan batu karang disekitar pantai.(Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar